PC FATAYAT TULUNGAGUNG BEKERJASAMA DENGAN LAB. FASIH MENGADAKAN PELATIHAN FALAKIYAH

Sabtu, 24 April 2021 Laboratorium Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum IAIN Tulungagung bekerjasama dengan PC Fatayat NU Tulungagung mengadakan kegitan Falakiyah yang bertempat di Meeting Room Lt. 1 Gedung Saifuddin Zuhri .Kegiatan ini diikuti sekitar 46 peserta perwakilan anggota Fatayat NU Tulungagung dengan menerapkan prokes ketat mengingat diselenggarakan pada musim pandemi. Tiga narasumber yang dihadirkan yakni Ladin, S.H.I., M.H., Nuril Farida Maratus, M.H.I., dan Dr. Ahmad Musonnif, M.H.I. Narasumber pertama menyampaikan materi terkait dengan “Sejarah Ilmu Falak” yang dapat kita simpulkan bahwa cikal bakal ilmu falak adalah ilmu astrologi. Pada zaman dahulu nenek moyang kita mempelajari ilmu perbintangan digunakan untuk ramalan, yang kemudian berkembang saat ini ilmu falak secara spesifik digunakan oleh umat Islam digunakan dlm penentuan pelaksanaan Ibadah diantara penentuan awal waktu shalat, arah kiblat, penentuan awal bulan hijriyah dan waktu terjadinya gerhana baik matahari maupun bulan. Narasumber kedua menyampaikan materi yang berhubungan dengan “Metode Rukyatul Hilal”. Dapat kita ambil kesimpulan bahwa organisasi Nahdlatul Ulama menggunakan metode rukyat dalam penentuan awal bulan hijriyah. NU memahami nash Al-qur’an dan hadist tentang penentuan awal bulan Hijriyah 
sebagai nash ta’abbudi sehingga awal bulan ditetapkan dengan rukyat. Dengan demikian apabila rukyat tidak berhasil maka bilangan bulan harus diistikmalkan menjadi 30 hari. Selanjutnya, narasumber ketiga menyampaikan terkait dengan praktek “Penentuan Arah Kiblat”. Pada kesempatan ini, peserta diperkenalkan bagaimana cara menghitung arah kiblat dengan menggunakan software “Digital Falak” dan “Google 
Earth”. Selain itu, juga diperkenalkan bagaimana penggunaan kompas kiblat kota Tulungagung ((294˚) dengan alat yang sudah dipersiapakan. Acara berlangsung dengan lancar serta peserta aktif mengikuti pelatihan dari semua sesi. Sebagai penutup panitia menyerahkan sertifikat kepada semua narasumber. Semoga ada kontinuitas di dalam pelatihan falakiyah lainnya